Selasa, 09 Agustus 2011
Terpisah
Terpisah
Pijakku kini adalah terakhir di sini
Sesudah keputusan terbias karena keputusasaan
Memisahkan kembali cita-cita kita untuk membuat cerita bersama
Tentang esok milik kita, tentang mimpi-mimpi kita.
Ijinkan sudah aku pergi dengan caraku
Tanpa terbebani airmatamu yang mengirisku.
Terpisah sudah kita
Oleh ketidakberdayaan menghadapi senoktah badai.
Sesudah ini cerita kita adalah penggalan
Terbagi hingga keping berserakan
Tak mungkin senyawa lagi layaknya dulu
Sekilas tangismu masih dukaku
Namun aku tak mungkin berlama merayumu
Sudah ada dada lain tempat kau bisa berbaring
Tempat kau bisa mengadu...
Aku yang kini tak mungkin menangis bersamamu lagi
Lepaslah aku setulus kau pergi bersamanya
Tenanglah, meski kini kurapuh jiwa
kau tak akan kulupa hingga merapuh raga
Selamat Tinggal... Cinta.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar