Minggu, 07 Agustus 2011

PUISI SAHABAT karya Frid Dacosta

PUISI SAHABAT
-Tosa Poetra-

Setelah membacamu;
Pada ruas jemari,kertasku tanya:
"Kapan negeri kita berjaya?
Sedang dadaku tak lagi sanggup menahan luapan"

Kata semata pena:
"Hingga kering darahku,atau tubuh ini terpatah!"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar